Hai sobat semua, postingan kali ini. Gurusatu.com akan membahas berjudul “Gaya adalah: Pengertian, Pengaruh, Jenis-jenisnya, dan Rumus“. Ayoo ketahui lebih lanjut…
Pernahkah sobat memperhatikan ketika ada batu melesat dari ketapel, bola bergerak,sepeda tiba-tiba berhenti, berubah posisi, berubah bentuk.
Apa yang menyebabkan semua itu?
Betul, semua itu terjadi karena ada sebuah “Gaya”.
Mengapa demikian?
Karena gaya adalah suatu kekuatan (tarikan atau dorongan) yang mengakibatkan benda yang mengenainya akan mengalami perubahan posisi atau kedudukan (bergerak), berhenti serta berubah bentuk.

Lalu apa yang menyebabkan penampakan benda tersebut berubah dari satu bentuk ke bentuk lainnya?
Betul, itu semua karena peran energi.
Apa sesungguhnya energi?
Energi adalah kemampuan untuk melakukan usaha atau kerja. Sebuah benda dapat mempunyai energi bila benda itu menghasilkan gaya yang dapat melakukan usaha atau kerja.
Energi merupakan kebutuhan yang esensial bagi perikehidupan manusia bahkan semua makhluk hidup. Manusia sebagai salah satu makhluk hidup memerlukan energi, tidak hanya menggunakannya untuk melakukan kegiatan seluruh sistem organ dalam tubuhnya. Tetapi juga berguna untuk mencari makan dan berkembangbiak.
Pengertian Gaya
Pengertian Gaya Menurut Wikipedia di dalam ilmu fisika, adalah interaksi apapun yang dapat menyebabkan sebuah benda bermassa mengalami perubahan gerak, baik dalam bentuk arah, maupun konstruksi geometris.
Dengan kata lain, sebuah gaya dapat menyebabkan sebuah objek dengan massa tertentu untuk mengubah kecepatannya (termasuk untuk bergerak dari keadaan diam), atau berakselerasi, dan untuk terdeformasi.

Perhatikan gambar tersebut di atas.
Berdasarkan pengamatan sobat peristiwa apa yang terjadi?
Betul, gambar tersebut menunjukkan seseorang sedang mendorong meja dan menarik meja.
Apa yang diberikan oleh orang tersebut terhadap meja?
Betul, adalah “gaya”
Pernahkah sobat memperhatikan ketika ada benda bergerak, berubah posisi, berubah bentuk? Apa yang menyebabkan semua itu?
Betul, semua itu terjadi karena ada sebuah “Gaya”
Mengapa demikian?
Karena pengertian gaya adalah suatu kekuatan (tarikan atau dorongan) yang mengakibatkan benda yang telah mengenainya akan mengalami perubahan posisi atau berubah bentuk.
Secara konseptual gaya adalah suatu kekuatan (tarikan atau dorongan) yang mengakibatkan benda yang terkena akan mengalami perubahan gerak atau berubah bentuk.
Kekuatan tersebut bisa berupa tarikan dan dorongan yang maksudnya adalah:
- Tarikan mempunyai arah yang mendekati orang atau hewan atau benda yang menariknya
- Dorongan mempunyai arah yang menjauhi orang atau hewan atau benda yang mendorongnya.
Pengertian Gaya disebut juga sebagai besaran vektor.
Mengapa demikian?
Selain mempunyai nilai, tetapi juga mempunyai arah.
Dapat menggambarkannya dengan menggunakan diagram vektor berupa anak panah.
Arah anak panah menunjukkan arah dan panjang yang menunjukkan besarnya gaya.
Rumus Gaya
Perhatikan contoh berikut:

Besar kecilnya maupun kuat lemahnya daya/kekuatan yang harus kita keluarkan untuk suatu kegiatan, tergantung jenis kegiatannya.
Adakah hubungan gaya dengan percepatan?
Coba perhatikan rumus berikut
F = m x a
ini artinya apa?
Betul, ini adalah hubungan antara percepatan dengan massa pada rumus dapat terlihat, bahwa gaya adalah hasil kali massa dengan percepatan.
Percepatan merupakan dampak dari adanya kekuatan yang bekerja pada suatu benda yang paling mudah untuk mengamatinya.
Apa yang menyebabkan terjadinya ketika gaya yang diberikan kepada suatu benda diperbesar?
Apa yang yang terjadi ketika gaya pada suatu benda itu tidak ada?
Kemudian percepatan itu sendiri apa?
Betul, percepatan adalah perubahan kecepatan dengan selang waktu yang terjadi pada perubahan tersebut.
Maka rumusnya menjadi a = v/t.
Berdasarkan pemahaman RUMUS: F = m x a
Maka gaya memiliki sifat:
- Dapat mengubah bentuk benda
- Bisa mengubah arah gerak benda
- Dapat benda bergerak atau pindah tempat
Jenis-jenis Gaya
Adanya sebuah dorongan/tarikan yang bekerja pada suatu benda maka jenisnya dapat membedakannya menjadi 2 yaitu gaya tak sentuh dan sentuh.
Bagaimana membedakannya?
Gaya Tak Sentuh
Perhatikan peristiwa pada gambar berikut ini:
Setelah sobat perhatikan peristiwa gambar di atas coba jawab pertanyaan berikut:
- Apa perbedaan gaya yang terjadi antara kedua peristiwa pada gambar tersebut?
- Mengapa potongan kertas tertarik oleh penggaris?
- Apa yang terjadi ketika anak panah terlepas dari busurnya?

Gambar. Gaya Listrik Statis
Mengapa potongan kertas tertarik oleh penggaris?
Betul, potongan kertas tertarik karena adanya perbedaan muatan listrik.
Peristiwa ini termasuk kepada jenis gaya tak sentuh.
Artinya jenis kekuatan yang terjadi tanpa adanya persentuhan atau kontak langsung antara benda yang memiliki gaya dengan benda yang mengenainya.
Contohnya dapat sobat amati adalah:
- Gaya magnet adalah tarik atau tolak yang timbul oleh benda yang besifat magnet.
Contohnya: besi akan menempel/bergerak pada magnet.
- Pengertian Gravitasi merupakan gaya yang terjadi karena benda untuk menarik benda lain ke arah pusat benda yang bersangkutan. Misalnya tekanan gravitasi bumi menarik benda-benda di atas permukaan bumi ke arah pusat bumi. Contohnya: buah mangga yang jatuh dari pohonnya, benda yang di lempar ke atas akan jatuh ke bumi.
- Gaya listrik muncul oleh muatan-muatan listrik atau arus listrik.
Contohnya: Serpihan kertas akan bergerak naik turun ketika mendekatkan ke sisir atau penggaris plastik yang telah menggosok-gosokkannya ke rambut. Kipas angin ketika menghubungkannya dengan sumber listrik akan bergerak.
Gaya Sentuh
Apa yang terjadi ketika anak panah terlepas dari busurnya?
Betul, anak panah melesat dari busurnya karena adanya perenggangan atau pemampatan dengan menggunakan gaya pegas.
Peristiwa ini termasuk kepada gaya sentuh.

Gambar. Gaya Pegas
Artinya merupakan peristiwa yang terjadi karena persentuhan ataupun kontak langsung antara benda yang memberikan gaya dan benda yang mengenainya.
Gaya sentuh yang terjadi dapat mengamatinya melalui contoh berikut:
- Gaya otot terjadi karena pengaruh otot manusia dan hewan. Contohnya: menendang bola, tarik tambang, membawa air dalam ember, kerbau menarik pedati.
- Gaya pegas timbul oleh benda yang mengalami pemampatan ataupun perenggangan .
Contohnya: Menarik karet gelang, bermain katepel, melepaskan anak panah dari busurnya setelah ada tarikan/regangan.
- Gaya gesek timbul karena adanya gesekan antara permukaan dua benda atau lebih.
Contohnya: mengasah pisau, mengamplas kayu, mengepel lantai, menyapu halaman. (Baca Juga: Pengertian Metode Ilmiah)
Pengaruh Gaya Terhadap Benda
1. Mengubah bentuk benda

Kita dapat membentuk plastisin sesuai dengan kemauan kita. Saat kita menekan plastisin dengan kedua tangan kita, maka kita sedang memberikan tekanan pada plastisin tersebut.
Bentuk plastisin juga sesuai dengan kekuatan yang kita berikan, sehingga plastisin bisa berbentuk pipih, bulat atau bentuk lainnya. Maka dapat kita simpulkan bahwa gaya dapat mengubah bentuk suatu benda.
2. Mengubah posisi benda diam menjadi bergerak dan dari bergerak menjadi diam

Saat kita mendorong meja, maka meja akan berubah posisi dari posisi semula. Berubahnya posisi meja tersebut, penyebabnya karena dorongan yang kita berikan, sehingga dalam hal ini gaya dapat mengubah posisi benda.
3. Mengubah arah gerak benda.

Saat bermain volley, kita melihat bahwa bola volley bergerak sesuai dengan arah pukulan pemain volley. Jika dipukul ke kanan, bola volley akan menuju ke kanan dan sebaliknya.
Dari kondisi tersebut, kita dapat mengambil kesimpulan bahwa daya pukulan dari tangan pemain dapat menyebabkan gerak bola volley berubah arah.
Maka dapat disimpulkan bahwa gaya dapat mengubah arah gerak benda.
Akhir Kata
Secara konseptual gaya adalah suatu kekuatan tarikan atau dorongan yang dapat mengakibatkan perubahan kecepatan, bentuk dan arah benda. Gaya juga dapat diartikan sebagai suatu tarikan atau dorongan yang dikerahkan sebuah benda terhadap benda lain.
Kekuatan tersebut berupa tarikan dan dorongan maksudnya adalah: (1) Tarikan mempunyai arah yang mendekati orang atau hewan atau benda yang menariknya ; (2) Dorongan mempunyai arah yang menjauhi orang atau hewan atau benda yang mendorongnya.
Berdasarkan pemahaman rumus gaya F = m x a untuk mengukurnya. Selain itu gaya juga memiliki sifat: dapat mengubah bentuk benda, dapat mengubah arah gerak benda, dan dapat menyebabkan benda bergerak atau pindah tempat.